Bagi warga Banyumas dan sekitarnya adanya Gunung Slamet memberikan tambahan pemandangan yang sangat indah. Hal ini bisa kita lihat dari arah selatan Gunung Slamet saat pagi hari. Selain itu Gunung Slamet juga memberikan rejeki bagi warga disekitar kaki gunung tersebut terutama warga kecamatan Baturaden. Baturaden merupakan salah satu tempat wisata andalan kabupaten Banyumas sehingga bisa dijadikan tempat mengais rizki warga disekitarnya. Banyak sekali warga sekitar Baturaden yang berjualan mendoan (makanan khas Banyumas) dan pecel. Saat hari Minggu dan hari libur tempat wisata yang terletak dikaki Gunung Slamet tersebut dipadati pengunjung baik dalam dan luar negeri.
Selain pemandangan yang sangat indah, di tempat wisata Baturaden juga terdapat tempat lokalisasi yang sangat terkenal dengan nama Gang Sadar, tapi tempat ini khusus bagi laki-laki hidung belang. Lokalisasi ini terletak tepat di sebelah terminal bis Baturaden. Di balik pintu yang terbuat dari seng yang bergambar "PERBODEN" terdapat wanita-wanita cantik yang muda belia yang siap menjajakan dagangannya berupa tempe bongkrek. Tapi awas itu merupakan pintu gerbang kenikmatan juga pintu gerbang neraka jahanam. Kalau berani ambil resiko, ya silahkan tukar sorga anda dengan secuil tempe bongkrek beracun.
Gunung Slamet yang terletak di lima kabupaten di Jawa Tengah yakni
Pemalang, Banyumas, Brebes, Tegal dan Purbalingga merupakan gunung tertinggi di Jawa Tengah dan tertinggi kedua di Pulau Jawa. Gunung Slamet memiliki ketinggian 3.432 meter diatas permukan laut.
Gunung Slamet termasuk salah satu dari 8 gunung di Indonesia yang siap atau rawan meletus. Adapun gunung-gunung lain di Indonesia yang rawan meletus adalah :
1. Gunung Sinabung, Karo, Sumatera Utara
2. Gunung Talang, Solok, Sumatera Barat
3. Gunung Anak Krakatau, Lampung
4. Gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat
5. Gunung Slamet, Tegal, Jawa Tengah
6. Gunung Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah
7. Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur
8. Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur
Ada beberapa sumber yang mengatakan kalau Gunung Slamet meletus akan mengakibatkan Pulau Jawa terbelah menjadi dua. Entah benar atau tidak informasi tersebut yang jelas sepanjang sejarah Gunung Slamet tidak pernah terjadi letusan yang besar. Hal ini bisa dilihat dari bentuk ujung gunung yang masih berbentuk kerucut utuh atau tidak terbentuk longsoran pada salah satu sayap gunung tersebut atau kaldera.
Jika Gunung Slamet terjadi letusan besar dapat dipastikan akan hancur segala keindahan Baturaden dan kenikmatan di gang sadar. Untuk masyarakat Banyumas, Purwokerto dan sekitarnya juga harus selalu waspada walaupun menurut beberapa informasi arah letusan Gunung Slamet menghadap ke Utara (Tegal, Brebes dan Pemalang). Jika informasi tersebut benar, yang harus lebih waspada adalah warga masyarakat Tegal, Brebes dan Pemalang.
No comments:
Post a Comment