85 TEMPAT WISATA BANYUMAS WAJIB DIKUNJUNGI

Kata siapa Kabupaten Banyumas tidak punya tempat wisata ? Banyumas merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang kaya tempat wisata. Sebenarnya selain baturaden masih banyak lagi tempat wisata yang harus diketahui dan dikunjungi oleh wisatawan asing maupun nasional. Cuma sayang tempat-tempat wisata ini kurang terawat dan kurang promosi dari Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas.

tempat-wisata-banyumas

Daerah Banyumas, dengan ibukota Purwokerto, memiliki bahasa dengan dialek Jawa khas Banyumasan, yang sering disebut sebagai bahasa ngapak, dengan tokoh Bawor sebagai ikon. Purwokerto berada di kaki Gunung Slamet, dan memiliki daerah wisata Baturraden yang terkenal. Tempat wisata di Banyumas cukup menyebar. Sebagian di Purwokerto, Baturraden, Banyumas, dan beberapa kota kecamatan lainnya.

Berikut daftar 85 tempat wisata Kabupaten Banyumas yang wajib kita kunjungi :

  1. Alun-alun Kota Lama Banyumas
    Berada 18 km dari Purwokerto. Jaman dahulu, alun-alun merupakan penanda pusat pemerintahan, dan ditanami pohon beringin sebagai lambang pengayom rakyat.
  2. Batur Agung Mount of Fun
    Desa Baseh, Kecamatan Kedung Banteng, di kaki Gunung Slamet, dengan waterpark, kolam pemancingan, flying fox, dan arung jeram Kali Logawa.
  3. Baturraden Adventure Forest
    Kawasan wisata Baturraden, sebelum Telaga Sunyi, merupakan wahana ekowisata dan petualangan rimba, gunung, dan sungai.
  4. Bendung Gerak Serayu
    Bendung Sungai Serayu yang menggantikan fungsi Pompa Air Banjarsari, dibangun pada 1993 dan diresmikan pada 1996.
  5. Bumi Perkemahan Baturaden
    Perkemahan sejuk di kawasan Baturraden, yang sering digunakan para pecinta alam dan digunakan sebagai tempat Jambore Nasional Gerakan Pramuka.
  6. Bumi Perkemahan Kendalisada
    Desa Kaliori, Kalibagor, seluas 20 ha dilengkapi gedung Serba Guna, asrama, motor cross, terbang layang, dan rekreasi.
  7. Crossworld Paintball
    Jalan Ringin Tirto No: 69, di belakang perumahan Permata Hijau Purwokerto, dengan arena paint ball, mini food court, meja bilyar, paint ball equipment shop.
  8. Curug Bayan Kalipagu
    Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, di Kali Banjaran, beberapa puluh langkah ke arah hulu dari Dam Jepang.
  9. Curug Belot
    Desa Rempoah, Baturraden, dengan air deras, namun belum banyak disentuh dan masih alami.
  10. Curug Ceheng
    Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, yang menampilkan keindahan air terjun yang dihiasi satwa lawa (sejenis kalong) yang beterbangan di sekitarya.
  11. Curug Cipendok
    Desa Karangtengah, Kec Cilongok, dengan ketinggian 92 m, hawanya sejuk, lokasinya cukup mudah dicapai, bisa menikmati mendoan dan susu murni saat menuju curug.
  12. Curug Gede
    Desa wisata Ketenger, 3 km dari lokasi wisata Baturraden. Di tempat ini wisatawan dapat menikmati air terjun dengan keindahan alam dan aneka lempeng batu.
  13. Curug Gomblang
    Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng, sekitar 3 km dari Baturraden, dengan ketinggian air terjuan mencapai 25 meter, medan tempuhnya cukup berat dengan berjalan kaki.
  14. Curug Gumawang
    Berada di dalam kompleks Lokawisata Baturraden, sehingga juga disebut sebagai Curug Baturraden, dengan ketinggian air terjun sekitar 25 meter.
  15. Curug Gumawang Kemawi
    Desa Kemawi, Kecamatan Somagede, terdiri dari sekitar 7 tingkatan, paling besar yang nomor 2 dari bawah, sekitar 800 m dari jalan aspal namun aksesnya cukup sulit.
  16. Curug Pengantin Kalipagu
    Igir Rambat, 4 km dari Dusun Kalipagu, ditempuh melalui Batur Semendeh dan hutan lindung, dengan ketinggian curug 50 m
  17. Curug Pengantin
    Berada di tengah hutan Dusun Parduli, Desa Kracak, Ajibarang, tinggi air terjun 2 m, namun dipercaya bahwa mandi di sini menolak bala dan mempercepat jodoh.
  18. Curug Song
    Desa Kalisalak, Kebasen, dengan ketinggian air terjun sekitar 30 meter, dengan akses masih cukup sulit, ada sarang burung walet.
  19. Dam Jepang Kalipagu
    Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, yang merupakan bendungan peninggalan dari jaman pendudukan Jepang.
  20. Dream Land Spring Water
    Jalan Pabrik Tapioka, Desa Pancasan, Kecamatan Ajibarang, dengan Air terjun, Arum Jeram, Flying Fox, Kolam Arus, Kolam Seribu Air, Kolam Terapi Ikan, Taman Pasir, Taman Batu, Taman Burung, Taman Reptil, Water Boom, Water Park.
  21. Gardu Pandang Baturaden
    Di dalam kawasan hutan wisata Baturaden yang berada di lintasan menuju ke lokasi Pancuran 7, dengan pemandangan luas ke daerah Baturaden dan sekitarnya.
  22. Goa Maria
    Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor, dibangun 1989, Paus Yohanes Paulus II memberkati Patung Bunda Maria dan menandatangani Prasasti Goa Maria Kaliori pada 10 Oktober 1989 di Yogyakarta.
  23. Gua SaraBadak
    Sebuah gua yang berada 50 m dari Pancuran Pitu, tempat pertemuan aliran air panas yang mengandung belerang, dengan air dingin, dengan bebatuan warna keemasan yang menakjubkan
  24. Gua Selirang. Gua yang berada di sekitar area Pancuran Pitu, berdekatan dengan Gua SaraBadak, berupa gua kecil yang mulut guanya tertutup oleh aliran air dari atas tebing.
  25. Gunung Slamet
    Treking mendaki Gunung Slamet setinggi 3.428 mdpl yang bisa ditempuah melalui jalur pancuran 7, wanawisata Baturraden, Baturraden Adventure Forest, atau dari Blambangan, Purbalingga.
  26. Kelenteng Boen Tek Bio
    Lokasinya yang berada sekitar 300 m dari Pendopo Duplikat Si Panji di kota lama Banyumas. Bangunan tua dari abad ke-19 ini mulai digunakan sebagai kelenteng sejak 1960.
  27. Kelenteng Hok Tek Bio Pasar Wage
    Kelenteng ini berada di Jalan Pemotongan No 3, belakang Pasar Wage, Purwokerto, Banyumas, yang telah berdiri sejak 1831.
  28. Kelenteng Hok Tek Bio Sokaraja
    Desa Sokaraja, Sokaraja, dekat pertigaan jalan menuju ke Purwokerto, Banyumas dan Purbalingga, diperkirakan dibangun pada 1826
  29. Kolam Tando PLTA Ketenger
    Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, konstruksi warisan kolonial Belanda di tengah alam pegunungan yang sangat menawan.
  30. Lokawisata Baturaden
    Sebuah lokawisata indah dan terkenal di lereng selatan Gunung Slamet, berjarak 14km dari Purwokerto, dengan air terjun, air panas, berhawa sejuk di siang dan dingin di malam hari.
  31. Makam Astana Dhuwur
    Desa Arcawinangun, Purwokerto Timur, ada 15 batu gong berukuran besar, 2 makam kembar sepanjang 6 meter, dan astana menceng atau astana Budha.
  32. Makam Kyai Mranggi Semu
    Lokasi makam tua ini berada di Desa Kejawar, Kecamatan Banyumas. Ia adalah pembuat warangka keris dan membesarkan anak R. Banyaksosro, R. Joko Kahiman, Adipati Banyumas I yang membagi Kadipaten Wirasaba menjadi empat.
  33. Makam Kyai Tolih
    Desa Cikakak kecamatan Wangon, sekitar 30 km dari Purwokerto, dekat MAsjid Saka Tunggal. Kyai Tolih adalah pendiri Masjid Saka Tunggal, dan merupakan tokoh Islam pada jaman Majapahit.
  34. Makam Nyai Mranggi Semu
    Makam tua ini di atas bukit di Grumbul Wanasepi, Desa Binangun, 10 km dari Alun-alun Banyumas. Semasa muda bernama Rr. Ngaisah, putri bungsu pasangan Raden Haryo Baribin (putera Brawijaya IV, Raja Majapahit) dengan Dyah Ayu Ratu Pamekas (putri bungsu Prabu Dewa Niskala, Raja Galuh Kawali, Pajajaran)
  35. Makam Panembahan Kalibening
    Berada di lereng perbukitan Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas, melewati Makam R Joko Kaiman. Terdapat sebuah museum, dan sumber air sangat jernih yang meluap dari bibir sumur.
  36. Makam R. Joko Kaiman. Makam mendiang Bupati Banyumas I ini lokasinya berada di Desa Dawuhan, Banyumas, arah ke Makam Panembahan Kalibening.
  37. Makam Syekh Abdul Malik
    Desa Kedungparuk, sebelah Desa Mersi, ulama disegani yang usianya hampir mencapai seratus tahun (1881-1980) yang semasa hidupnya menjadi mursyid Thariqah An-Naqsabandiyah Al-Khalidiyah dan Thariqah Asy-Syadziliyah.
  38. Makam Syekh Maqdum Wali
    Desa Karanglewas, sebelum jembatan Kali Logawa belok kanan. Ia datang ke Pasir Luhur sekitar abad 15 M atas titah Raden Patah untuk menyiarkan agama Islam. Ada pula makam Senopati Mangkubumi I dan makam Mangkubumi II.
  39. Makam Syekh Muhammad Ilyas
    Sokaraja, cicit Pangeran Diponegoro yang juga ayah Syekh Abdul Malik ini adalah pendiri dan penyebar Tarekat Naqsabandi-Kholidiyah di Banyumas yang sangat disegani semasa hidupnya.
  40. Makam Yudanegara II
    Kompleks Makam Yudanegara II dan Bupati-Bupati Banyumas di Desa Dawuhan yang lokasinya berada sekitar 5 km dari alun-alun kota lama Banyumas.
  41. Masjid Kaji Watu
    Grumbul Kaligebang, Desa Tamansari, Kecamatan Karanglewas, disebut juga Masjid Batu karena bangunan aslinya terbuat dari batu. Sebagian bangunan aselinya masih bisa dilihat.
  42. Masjid Nur Sulaiman Banyumas
    Barat alun-alun kota lama Banyumas, didirikan 1725 oleh Kyai Nur Sulaiman dari Gumelem dengan arsitek Kyai Nur Daiman. Peninggalan aslinya bedug, mimbar, sakaguru dan sumur.
  43. Masjid Saka Tunggal
    Desa Cikakak, Wangon, 30 km dari Purwokerto, yang dibangun pada 1288. Di sekitar masjid terdapat hutan pinus yang di huni ratusan ekor kera jinak.
  44. Monumen Jenderal Gatot Soebroto
    Di sebuah bundaran di depan RSUD Margono, Desa Berkoh, Purwokerto, terbuat dari perunggu seberat 2 ton dengan tinggi 4 meter.
  45. Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman
    Sisi Timur Kali Logawa, di pintu masuk Barat Kota Purwokerto, terdiri dari dua lantai, dengan Patung Jenderal Sudirman seberat 5,5 ton dan tinggi 4,5 meter, foto-foto perjuangan dan relief sejarah bangsa Indonesia
  46. Museum Bank Rakyat Indonesia
    Jalan Jenderal Soedirman, Purwokerto, berisi perjalanan perbankan (BRI) mulai berdiri sampai sekarang serta koleksi uang kuno mulai jaman Majapahit.
  47. Museum Wayang Sendang Mas
    Depan Pendopo Duplikat Si Panji, Banyumas, dibangun pada 1982 dengan koleksi wayang kulit, wayang golek, wayang beber, wayang krucil, pusaka, benda purbakala dan kitab.
  48. Pancuran Telu
    Bisa diakses melalui Lokawisata Baturaden, sumber air panas yang keluar melalui tiga pancuran, ada petilasan Embah Atas Angin
  49. Pancuran Pitu
    Di dalam Lokawisata Baturaden, sumber air panas yang keluar melalui tujuh pancuran, dicapai dengan berjalan sejauh 2,5 km, atau dengan kendaraan melalui Bumi Perkemahan Baturaden.
  50. Paseban Batur Sengkala
    Berada di dekat lokasi parkir Pancuran Tujuh, tampaknya merupakan situs peninggalan dari jaman budaya megalitikum.
  51. Pemandian Tirta Husada Kali Bacin
    Tambak Negara, Rawalo, 17 km dari Purwokerto, yang merupakan peninggalan Belanda. Mata air Kalibacin dipercaya dapat menyembuhkan menyembuhkan penyakit kulit.
  52. Pendopo Duplikat Si Panji
    Berada di kota lama yang pernah menjadi pusat pemerintahan Kabupaten Banyumas sebelum tahun 1937. Pendopo Si Panji yang asli telah dipindahkan ke Purwokerto pada Januari 1937.
  53. Pendopo Si Panji
    Di samping alun-alun Purwokerto, dengan salah satu pilarbernama Si Panji, merupakan lambang kekuatan rakyat Banyumas, dibangun Adipati Yudonegoro II, Bupati Banyumas ke-7, pada 1706.
  54. Petilasan Adipati Mersi
    Berada di RT 4/ RW3 Kelurahan Mersi, Kecamatan Purwokerto, yang konon terbunuh dalam pertempuran melawan Adipati Kabakan, jasadnya dibuang ke saluran air bawah tanah, dan muncul di bale kambang (lapangan) Mersi.
  55. Puncak Petahunan
    Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, yang mendapat julukan puncak negeri atas angin, dengan panorama Kota Purwokerto dan Ajibarang, dari parkir treking sekitar 30 menit
  56. Situs Batu Guling
    Desa Datar, Sumbang, di sebelah selatan pemakaman umum Desa Datar, merupakan tempat pemujaan arwah nenek moyang pada jaman prasejarah berupa Menhir dan Batu Lumpang.
  57. Situs Batur Agung
    Berada di tengah-tengah kebun, di sebelah selatan lapangan Dusun Pondok Lakah, Desa Baseh, Kedungbanteng, yang dipercaya digunakan sebagai pertapaan Raden Kamandaka.
  58. Situs Batur Bedil
    Di Dusun Peninis, Desa Windujaya, Kedungbanteng, berupa punden berundak dengan tiga teras, yang digunakan sebagai tempat pemujaan arwah pada jaman megalitikum.
  59. Situs Batur Cakrakusuma
    Dusun Batur, Desa Panembangan, Kecamatan Cilongok, di tengah persawahan, konon petilasan mbah Cakrakusuma seorang prajurit Kerajaan Pajang, punden berundak dengan menhir, batu lumpang, batu bulat, dan tatanan altar
  60. Situs Batur Lurah
    Dusun Peninis, Desa Windujaya, Kecamatan Kedungbanteng, di tengah persawahan berupa punden berundak tiga teras dengan beberapa buah menhir yang konon sering didatangi para calon lurah (kepala desa).
  61. Situs Batur Macan
    Dukuh Kaliputra, Desa Melung, ditengah-tengah areal perkemahan Perhutani, berupa punden berundak yang berorientasi ke arah Utara dan Selatan dengan tatanan batu altar dan dua buah batu menhir besar dan kecil.
  62. Situs Batur Rana. Dusun Semaya, Desa Sunyalangu, Karanglewas, di daerah pegunungan Baturlaya. Diperlukan waktu 5 jam dengan berjalan kaki dari Kantor Desa Sunyalangu untuk sampai ke situs.
  63. Situs Batur Ronggeng
    Dusun Windusari, Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng di dalam area hutan pinus milik Perhutani merupakan punden berundak, ada watu lumpang, tatanan batu, dan buah menhir.
  64. Situs Bonokeling
    Grumbul Pekuncen, Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, makam Kyai Bonokeling, penyebar Islam pertama di wilayah Jatilawang dan sekitarnya.
  65. Situs Candi Batur Golek
    Dukuh Windusari, Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng, punden berundak dengan menhir dan susunan batu altar pemujaan nenek moyang.
  66. Situs Candi Ebeg
    Desa Gondotopo, Kecamatan Sumbang, berada di bawah sebuah pohon besar, tidak jauh dari situs Candi Ronggeng
  67. Situs Candi Damarpayung
    Desa Kemutug Lor, Kecamatan Baturaden dengan peninggalan patung dua ekor ular hitam, dan sebuah payung kertas sepanjang 40 cm
  68. Situs Candi Ronggeng Banyumas
    Berada di Desa Gondotopo, Kecamatan Sumbang, merupakan sebuah tempat wisata peninggalan bersejarah di wilayah ini, namun sayang sudah tidak berbekas lagi karena dicuri
  69. Situs Carangandul
    Di tengah-tengah kebun di Dukuh Carang, Desa Tamansari, Karanglewas. Konon situs tersebut merupakan bekas kepala Patih Carangandul yang dibunuh oleh utusan dari Demak.
  70. Situs Gunung Jenar
    Tempat Wisata Banyumas di puncak Gunung Jenar Dusun Pondoklakah, Desa Baseh, Kedungbanteng. Situs ini merupakan kubur batu peninggalan jaman megalitik.
  71. Situs Lembu Ayu
    Dusun Lembu Ayu, Desa Susukan, Sumbang, 10 km dari Purwokerto, berupa yoni, lingga, fragmen batu candi, dan sebuah makam kuno bernama makam Pandung Aguna.
  72. Situs Ngarca
    Grumbul Ngaren, Desa Dawuhan Wetan, di perkebunan desa berupa Lingga dan Yoni peninggalan budaya Hindu.
  73. Situs Panembahan
    Dusun Semaya, Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, di tengah kebun penduduk, punden berundak tiga dengan tumpukan kubur batu, dan menhir
  74. Situs Tebet Madas Mayung
    Tempat Wisata Banyumas di Desa Sambirata, Cilongok, berupa dolmen yang bentuknya seperti meja batu berkaki menhir sebagai tempat sesaji dan pemujaan arwah nenek moyang dari jaman prasejarah.
  75. Situs Watu Gathel
    Di tengah pemukiman penduduk Desa Karangmangu, Baturraden, yang bentuknya menyerupai penis. Di timur situs Watu Gathel terdapat Sungai Belot untuk bersuci.
  76. Situs Watu Kentheng Sambirata
    Dusun Ragung, Desa Sambirata, Kecamatan Cilongok, di tengah permukiman penduduk, punden berundak dengan watu lumpang, dan batur tatanan batu.
  77. Situs Watu Keser
    Dusun Keser, Desa Notog, Kecamatan Patikraja, Selatan makam Desa Notog di pekarangan kebun M. Dorum, punden berundak peninggalan megalitik.
  78. Situs Watu Lumpang
    Dusun Wanasari, Desa Kemawi, Kecamatan Somagede, batu peninggalan megalitik di perbukitan hutan milik Perhutani, konon keinginan akan terkabul jika berhasil mengangkat batu lumpang.
  79. Stasiun Purwokerto
    Jalan Stasiun, Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, stasiun kereta api terbesar di jalur selatan Jawa Tengah dibangun tahun 1922 dengan dibukanya jalur rel kereta api Kroya Cirebon.
  80. Sungai Serayu
    Notog, Patikraja, dan banyak tempat lainnya yang di lewati sungai besar legendaris ini.
  81. Taman Andhang Pangreanan
    Jalan Gerilya Purwokerto, di area bekas terminal lama diresmikan pada 13 Maret 2011 sebagai tempat rekreasi, olahraga, panggung pementasan, kuliner, dan suvenir.
  82. Telaga Sunyi
    Berada 3,5 km di sebelah timur Baturraden. Telaga ini begitu indah dengan airnya yang dingin dan sangat jernih. Pada musim-musim tertentu dijumpai aneka kupu-kupu dan capung.
  83. Terowongan Notog
    Desa Notog, Kecamatan Patikraja, dengan panjang 260 m, dibangun oleh Perusahaan Kereta Api SS (Staats Spoorwegen) pada 1915 untuk mendukung jalur kereta api Cirebon u2013 Kroya. Di atas terowongan terdapat makam dari para pekerja pembangunan terowongan Notog.
  84. Watu Petilasan mBah Sani Taryan
    Kampus 7 Poltekkes di Jln Baturraden Km 12 Purwokerto, batu besar peninggalan mBah Sani Taryan yang memberi Ajaran Laku Pitu
  85. Watu Sinom
    Di dalam kebun di belakang SMP Negeri 2 Kedungbanteng, berupa sebuah batu sangat besar, yang konon merupakan tempat bertemu Raden Kamandaka dengan Raden Banyak Ngampar, adiknya.

Sebenarnya masih ada banyak tempat wisata lagi
di Kabupaten Banyumas yang belum terdata disini sebagai contoh adalah GOR Satria, Andang Pengrenan, Alun-alun Purwokerto dll, jika ada yang mau menambahkan silahkan masukkan ke kolom komentar di bawah ini untuk melengkapi artikel ini.

27 comments:

  1. Om jarak tempuh dari sumbang ke curug ceheng kira kira berapa jam?

    ReplyDelete
    Replies
    1. KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.

      KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.


      KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.


      Delete
  2. Om jarak tempuh dari sumbang ke curug ceheng kira kira berapa jam?

    ReplyDelete
  3. Akan lebih asyik jika ditambahi TAMAN ANGKASA BANYUMAS di Desa Binangun Kec. Banyumas Kab. Banyumas.

    ReplyDelete
  4. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  5. Mantab, Banyumas memiliki banyak tempat wisata yang bisa di kunjungi. Coba di bantu ilustrasi gambar pasti lebih menarik pengunjung biar punya gambaran.

    ReplyDelete
  6. ijin share komandan

    ReplyDelete
  7. Herbal Jantung Tanpa Efek Samping

    ReplyDelete
  8. apik... maraih kangen kampung halaman

    ReplyDelete
  9. Bangga jadinya, tp sayang blm semua tempat wisata di kunjungi, padahal tinggal disini,sibuk nguli.
    sumbermasteknik

    ReplyDelete
  10. Bangga jadinya, tp sayang blm semua tempat wisata di kunjungi, padahal tinggal disini,sibuk nguli.
    sumbermasteknik

    ReplyDelete
  11. Taman rekreasi Banyumasan bisa ditambah satu lagi, yaitu Taman Balekemambang yang belum lama diresmikan yang berlokasi di Jln.Kesatrian utara perempatan Jl,Dr.Angka.Ditaman tersebut dapat untuk bermain anak-anak dan juga orang dewasa terutama rekreasi pada sore hari, ada kolam ikan dan taman yang cukup asri...

    ReplyDelete
  12. Kenapa Website Saya Pengujung nya Kok Sedikit Baanget . Bantuk Klik Nya Dong



    Titan Gel

    Titan Gel Gold


    ReplyDelete
  13. Video Olahraga Sore di Banyumas bersama SSB PUTRA BANYUMAS, disini juga banyak sekali tempat wisata yang adem rindang dan bagus-bagus..

    ReplyDelete
  14. Salah satu SSB yang bagus di purwokerto banyumas dan ini salah satu video latihan taktik passing dan kontrol bola.

    ReplyDelete